TEORI LOKASI

November 5, 2009

1.Teori Klasik

Menurut Reksohadiprojo-Karseno (1985) Teori sewa dan lokasi tanah, pada dasarnya merupakan bagian dari teori mikro tentang alokasi dan penentuan harga-harga faktor produksi. Seperti halnya upah yang merupakan “harga” bagi jasa tenaga kerja, maka sewa tanah adalah harga atas jasa sewa tanah.

Baca entri selengkapnya »

Analisis Cluster

Desember 30, 2008

Analisis Cluster

Definisi

Analisis cluster adalah suatu analisis statistik yang bertujuan memisahkan obyek kedalam beberapa kelompok yang mempunyai sifat berbeda antar kelompok yang satu dengan yang lain. Dalam analisis ini tiap-tiap kelompok bersifat homogen antar anggota dalam kelompok atau variasi obyek dalam kelompok yang terbentuk sekecil mungkin. Baca entri selengkapnya »

Teori Dependensia

Desember 5, 2008

MAHASISWA : AGUS WINARNO

DOSEN : Prof. Dr. H. M. Saleh, M.Sc

<!–[if !supportLists]–> <!–[endif]–> Salah satu asumsi yang dikemukakan Andre Gunder Frank dalam teori dependensia adalah adanya interaksi Metropolis akan berkembang cepat sedang sateli semakin terbelakang. Apakah saudara sependapat dengan asumsi tersebut dan bagaimana kondisi yang ada diindonesia. jelaskan

Jawaban :

 

Landasan Teori Andre Gunder Frank

Ruccio dan Simon mengatakan bahwa karya-karya Frank lahir sebagai reaksi terhadap teori-teori Neoklasik Ortodoks dan pandangan Marxis Ortodoks tradisional. Pandangan frank sendiri dipengaruhi oleh teori strukturalis Paul Prebisch dan pandangan Neo-Marxis Paul Baran. Pada hakikatnya konfigurasi teoritis ekonomi pembangunan dalam teori dependensia berada di satu titik garis kontinum antara teori strukturalis ortodog dengan Marxisme. Baca entri selengkapnya »

Pembangunan material dan Spiritual

November 18, 2008

TUGAS EKONOMI PEMBANGUNAN

Prof. Dr. H. M. Saleh, M.Sc

Nama : JOKO SANTOSO, SE

NIM : 080820201011

 

 

Pada dasarnya tujuan pembangunan adalah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat baik secara material maupun spiritual. Coba saudara jelaskan apa maksudnya dan bagaimana kondisi pembangunan yang sedang berjalan berdasarkan tujuan tersebut. Baca entri selengkapnya »

Indikator Kemajuan Pembangunan

November 13, 2008

UNIVERSITAS   JEMBER

PROGRAM PASCA SARJANA

MAGISTER ILMU EKONOMI

 

 

NAMA                        : PRAYUDHO BAGUS JATMIKO, S.ST

NIM                            : 080802021022

MATA KULIAH        : EKONOMI PEMBANGUNAN

DOSEN                      : Prof. Dr. H. M. Saleh, M.Sc

 

Pertanyaan :

“Coba sebutkan dan jelaskan indikator kemajuan pembangunan dalam suatu negara dan tunjukan data indikator tersebut untuk negara Indonesia ?”

 

Jawab :

Sebelum menjawab, akan dijelaskan terlebih dahulu definisi dari pembangunan itu sendiri sehingga ketika ukuran kemajuan dari suatu negara ditransformasi ke dalam sebuah indikator, akan lebih memperjelas maksud dari penggunaan indikator tersebut dalam mengukur kemajuan pembangunan. Setelah itu baru dijelaskan beberapa ukuran kemajuan pembangunan dalam hal ini adalah indikator – indikator berdasarkan referensi yang dipilih serta contoh ukuran kemajuan pembangunan di Indonesia yang tersedia berdasarkan referensi tersebut, disertai data – data yang ada.

 

Pembangunan

            Pembangunan menurut Todaro (dalam “Pembangunan Ekonomi di Dunia ketiga” hal 121) dijelaskan bahwa “pembangunan” berarti, kapasitas ekonomi nasional yang kondisi ekonominya yang terdahulu lebih banyak statis dalam beberapa waktu lamanya, kemudian mengangkat/menghasilkan dan menunjang peningkatan tiap tahun produk nasional kotornya(PNK-nya). Pemahaman pembangunan diatas selama beberapa dekade sebelum ini menjadi acuan banyak kalangan untuk kemudian menyusun indikator yang akan digunakan bagi kemajuan pembangunan. Baca entri selengkapnya »

analisis input output

Oktober 19, 2008

ANALISIS INPUT-OUTPUT

Perencanaan pembangunan wilayah yang selama ini dilakukan, masih bersifat parsial dan belum dapat mendeteksi bagaimana pengaruh investasi suatu sektor terhadap struktur perekonomian suatu wilayah. Hal ini yang menyebabkan kegagalan dalam pelaksanaan perencanaan, untuk itu diperlukan suatu model analisis yang dapat mengintegrasikan perencanaan pembangunan suatu wilayah. Baca entri selengkapnya »

Tugas teori optimasi

Oktober 19, 2008

MATA KULIAH : EKONOMI MIKRO
POKOK BAHASAN : TEORI OPTIMASI

Diketahui : P1 = 10
P2 = 8
V = 5
X = 0,25 + 0,0625
C = 50
Ditanya : Berapakah Output Optimal ?
Berapakah TR Maximum ?

Jawab :
L = P1 Y1 + P2 Y2 + (C – v.x)
= 10 Y1 + 8 Y2 + (50 – 5(0,25 + 0,0625 ) )
= 10 Y1 + 8 Y2 + (50 – 1,25 – 0,3125 )
= 10 Y1 + 8 Y2 + 50 – 1,25 – 0,3125
Syarat I :
1. = 10 – 2,5 Y1 = 0 ……………………. (1) L1
2. = 8 – 0,625 Y2 = 0 ……………………. (2) L2
3. = 50 – 1,25– 0,3125 = 0 …………. (3) L

Dari Persamaan (1) : 10 – 2,5 Y1 = 0 = ………. (4)
(2) : 8 – 0,625 Y2 = 0 = …… (5)

Dari Persamaan (4) dan (5) : =

6,25 Y2 = 20 Y1 Y2 = 3,2 Y1 ………….. (6)

Subtitusikan Persamaan (6) pada persamaan (3) :

50 – 1,25– 0,3125 = 0
50 – 1,25– 0,3125(3,2 Y1)2 = 0
50 – 1,25– 3,2= 0 4,45 = 50 Y1 = 3,352 …….. (7)

Subtitusikan Persamaan (7) pada persamaan (4) :

= = 1,193 ……………………..(8)

Subtitusikan Persamaan (7) pada persamaan (6) :

Y2 = 3,2 Y1
Y2 = 3,2 (3,352) Y2 = 10,73 …………………….(9)

Syarat II :

H = H > 0

-2,9825 0 -8,38
H = 0 -0,7456 -6,70625 = 186,4936 > 0
-8,38 -6,70625 0
Oleh karena H > 0 maka syarat maximum terpenuhi
Sehingga TR Maximum :

TR = P1 Y1 + P2 Y2
= 10 (3,352) + 8 (10,73)
= 119,36

TC = v.x
= 5 (0,25 + 0,0625 )
= 5 (0,25 (11,2359) + 0,0625(115,1329))
= 50,0239

TR + TC = 119,36 + 50,0239 = 169,3839

Untuk yang pertama

September 20, 2008

Ummi…. ini perjuangan kita bersama

Rania….. belajar yang rajin

Thariq….jangan suka ngompol

Fatih…hayo bobo dulu